Langsung ke konten utama

BERMAIN DI APPLE BEE MALL BOXIES TAJUR BOGOR BERSAMA ANAK BALITA


Assalamu'alaikum Diaris.

Diaris, kalian merasa nggak sih waktu tuh berjalan begitu cepat, perasaan baru Senin, eh udah minggu aja. Perasaan baru kemarin deh Pak RT ngasih selebaran undangan acara Maulid Nabi Muhammad SAW, eh udah ngasih lagi aja. Pergantian tahun tuh rasanya cepat banget.

Aku jadi ingat salah satu isi ceramah Ust. Adi Hidayat di kanal youtube. Aku lupa episode yang mana, tapi kurasa setiap ceramah, beliau sering membahas ini, tentang akhir zaman. Beliau menjelaskan bahwa salah satu tanda kiamat yang sudah terjadi saat ini adalah waktu terasa cepat berlalu. Apakah memang kiamat benar-benar sudah dekat?. Hanya Allah SWT yang tahu, tapi yang pasti waktu kita semakin hari semakin berkurang, itu artinya perlahan tapi pasti waktu semakin mendekat pada hari yang telah dijanjikan itu.

Sebagai manusia yang penuh dosa ini, tentu aku takut meyakini hal itu. Masih ragu sama diri sendiri apakah punya bekal atau nggak untuk menghadapi hari itu?. Jangankan hari kiamat deh, membayangkan kehidupan setelah wafat pun takut. Apakah bekalku cukup untuk mempertanggungjawabkan segala tindak-tanduk yang kulakukan selama di dunia.

Diusia yang sudah mulai mendekati separuh usia Rasulullah SAW. Setiap bangun pagi, masih bisa membuka mata, bernapas, dan melaksanakan shalat subuh, itu sudah menjadi kenikmatan yang luar biasa bagiku yang mungkin sebelumnya hal itu seringkali terlupakan untuk kusyukuri. Dalam hati aku bersyukur masih punya kesempatan untuk melakukan hal baik hari ini, salah satunya dengan berupaya menjadi manusia bermanfaat, khususnya untuk keluarga kecilku.

Sejak memutuskan menjadi ibu rumah tangga, kegiatanku lebih banyak di rumah, bersama suami dan anakku yang kini masih balita. Setiap hari, aku selalu berusaha menjalani peran sebagai istri dan ibu yang baik, walaupun masih sangat jauh dari kata baik itu, tapi akan selalu kuusahakan.

Seperti yang kutulis di atas bahwa waktu begitu cepat berlalu, meski yang kulihat adalah sosok anak balita, tapi nyatanya setiap hari si anak balita ini tumbuh dan berkembang, bahkan lambat laun akan segera berubah status, bukan lagi sebagai anak balita. Membayangkan itu, aku melow sendiri dan menyadari bahwa orang tua hanya dititipkan amanah untuk merawat, mengasuh, dan mendidik anaknya untuk kelak dilepas menjadi manusia yang mampu memberi kontribusi positif di dunia ini. Anak bukan untuk dimiliki selamanya.

Mumpung anakku masih balita, dan aku masih punya waktu bersamanya, aku ingin memanfaatkan waktu ini sebaik-baiknya dengan selalu mengukir kenangan manis bersama anak balita ini. Seperti halnya Sabtu kemarin, aku dan suami ingin menghabiskan waktu bersama anak balita kami. Bukan sesuatu yang amat spesial, hanya sekadar mengajaknya bermain di playground.

Di tempat tinggalku, tak sulit menemukan playground, baik outdoor maupun indoor. Hari itu, aku dan suami memilih playground indoor mengingat cuaca yang sulit diprediksi akhir-akhir ini. Pagi hari hingga siang tampak cerah, bisa jadi sorenya hujan deras disertai angin kencang, pun sebaliknya.

Harga Tiket Apple Bee


Siang itu, bakda dzuhur kami berangkat ke Mall Boxies Tajur, Bogor. Sebelum pergi ke playground, kami makan siang terlebih dahulu di Solaria, resto yang menu-menunya sudah approved di lidah anak balitaku. Usai makan siang, kami pergi ke lantai 3 menuju playground setelah sebelumnya pergi ke toilet dulu, mengantar anak balita pipis supaya nyaman saat bermain nanti.

Di lantai 3 Mall Boxies hanya ada satu playground di sana yaitu Apple Bee. Suamiku menuju kasir untuk membeli tiket masuk. Harga tiket masuk Apple Bee Rp. 80.000,- untuk satu anak, dengan pendamping pertama Rp. 20.000,-, lalu pendamping kedua Rp. 30.000,-. Durasi bermain di Apple Bee tidak dibatasi, bisa sepuasnya, bisa sampai tutup juga (kalau mau, hehehe). Boleh keluar dulu untuk ke toilet misalnya, lalu masuk lagi ke playground.

Sing penting jangan lupa bawa/memakai kaos kaki karena salah satu aturannya harus menggunakan kaos kaki bagi semua pengunjung playground. Jika tidak, pengunjung bisa membelinya di kasir. Sepertinya ini memang aturan yang diberlakukan disetiap playground indoor ya. Aku sempat tanya di chatgpt tetang hal ini (hehehe). Penggunaan kaos kaki saat bermain di playground indoor bermanfaat untuk keamanan pengunjung, misalnya sebagai pelindung kaki dari kotoran yang ada di permukaan lantai, mencegah gesekan dari peralatan bermain, dan masih banyak lagi manfaatnya.


Selain memakai kaos kaki, pemgunjung juga tidak diperkenankan membawa makanan dan minuman dari luar. Peraturan ini tertulis di depan pintu masuk Apple Bee.

Setelah membeli tiket, kami pun dipersilakan masuk oleh petugasnya. Kami membuka alas kaki dan berganti dengan kaos kaki. Aku sudah pakai kaos kaki dari rumah. Siang itu, Apple Bee tampak sepi, hanya ada satu-dua anak saja disana beserta pendampingnya masing-masing.

Permainan Di Apple Bee


Biji Jagung dan Kolam Pasir


Permainan di Apple Bee cukup beragam. Di dekat pintu masuk, terdapat area bermain berupa kolam biji jagung. Sebenarnya ini hanya balok-balok kecil terbuat dari kayu yang bentuknya mirip dengan biji jagung.

Tepat di sebelahnya, ada area bermain pasir. Di pintu masuk area main pasir, terdapat sepatu boots untuk digunakan oleh anak-anak saat bermain pasir, ada juga sandal untuk digunakan oleh orang dewasa sebagai pendamping.




Bermain biji jagung dan pasir ini bermanfaat untuk anak balita sebagai media pengembangan keterampilan motorik halus dan kasar, stimulasi sensorik, melatih kreativitas anak, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.

Ninja Course


Aku nggak tahu kenapa dinamakan ninja course. Mungkin karena di area ini permainannya mirip deng keterampilan para ninja kali ya (hehehe), seperti meloncat, memanjat, meniti, dsb.

Di area ninja course ini, anak-anak bisa melatih kemampuannya dalam melatih keterampilan motorik kasar, melatih keseimbangan dengan belajar berjalan meniti di jembatan kayu mini, melatih kepercayaan diri, dan tentunya membuat anak-anak menjadi lebih aktif.

Adapun permainan yang ada di area ninja course ini, diantaranya kolam balok, jembatan kecil untuk meniti, dan trampolin.



Flying Fox


Di depan area ninja course terdapat permainan flying fox. Flying fox di sini jaraknya cukup pendek, mungkin karena dikhususkan untuk balita, tapi di atas balita juga ada sih.




Racing Car


Jika diperhatikan, menurutku area ini mirip mini sirkuit yang digunakan untuk bermain sepeda. Area ini dilengkapi dengan lampu lalu lintas yang menyala secara bergantian. Jarak mini sirkuit ini tidak begitu panjang, cocoklah untuk anak balita yang ingin bermain sepeda di sini. Di area ini terdapat empat buah sepeda, terdiri dari dua buah balance bike dan dua buah sepeda duduk.


Market Area


Bukan tempat belanja betulan pastinya. Ini adalah area dimana anak-anak bisa bermain masak-masakan atau belanja-belanjaan. Mereka bisa melatih imajinasinya. Area ini didesain mirip seperti tempat belanja dengan rak-rak yang dipenuhi oleh bahan-bahan makanan tiruan, mulai dari buah, sayur, ikan, dan telur. Ada juga kue-kue dan sushi pun ada di sana, serta dilengkapi dengan troli.

Disisi lainnya terdapat dapur mini dengan aneka perlengkapannya, mulai dari kompor, kulkas, panci, dan sebagainya.




Kolam Bola


Aku rasa di setiap playground indoor selalu tersedia kolam bola, benar nggak sih?. Begitu pun di Apple Bee ini, menyediakan wahana kolam bola yang cukup luas dengan berbagai wahana lain di dalamnya, mulai dari seluncuran dengan berbagai ukuran, mini climbing, lorong-lorong berbentuk heksagonal madu lebah yang bisa dilalui oleh anak-anak dengan memanjat atau menuruni tangganya, ada juga party room.

Di area party room ini, anak-anak bisa menonton, bernyanyi sambil bermain game lempar bola ke dinding yang menampilkan ragam video yang berasal dari proyektor dan sensor. Oh iya, di lantai atas party room juga terdapat area melukis loh.



Lego World


Lego world adalah salah satu area di Apple Bee yang menyediakan fasilitas bermain lego untuk anak-anak (iyalah). Tempatnya unik didesain mirip ruang kelas sekolah TK. Di sana terdapat kursi dan meja kecil warna-warni sebagai tempat bermain lego.

Selain lego, ada juga beberapa macam puzzle yang bisa dimainkan oleh anak-anak. Tak lupa dinding-dindingnya pun dihiasi dengan permainan untuk melatih motorik anak, khususnya anak balita.




Mini Stadium


Mini stadium ini adalah area untuk bermain bola. Ukurannya cukup luas, terdapat dua gawang di sana. Ada juga ring basket. Jadi, di area ini anak-anak bosa bermain bola atau bermain basket juga.



Itu dia permainan-permainan yang ada di Apple Bee Mall Boxies Tajur. Selain area permainan, di Apple Bee juga terdapat food corner. Di sana, pengunjung bisa istirahat sambil menikmati menu-menu di sana tentunya, mulai dari makanan, minuman, es krim juga ada. Menu-menunya cukup beragam, ada makanan berat, ada juga cemilan, ada yang pedas dan ada yang nggak pedas. Untuk rasanya sih menurutku lumayan enak.

Begitulah cerita bermain bersama anak balita versi Diary Ukhti di Apple Bee Mall Boxies Tajur. Manfaatkan setiap detikmu dengan baik, terutama waktu bersama orang-orang terkasih. Waktu cepat berlalu. Tak ada yang tahu di detik ke berapa waktu akan terhenti. Semoga bermanfaat dan menghibur. Terima kasih sudah membaca diaryku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGALAMAN PERTAMA KALI IKUT SELEKSI CPNS KEMENTERIAN KEUANGAN

  Assalamu'alaykum Diaris Beberapa minggu yang lalu aku mendapat informasi pembukaan pendaftaran CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) dari sebuah grup whatsapp. Aku coba iseng buka tautannya, lalu membaca beberapa persyaratan umum yang tertera di sana. Ternyata batas usia untuk CPNS tahun ini sampai 35 tahun. Lumayan juga ya nggak seperti terakhir kali aku ikut pendaftaran CPNS yang mana batas usianya rata-rata sampai 25 tahun aja. Aku ingat waktu itu tinggal hitungan hari usiaku sudah masuk 25 tahun. Cukup ketar-ketir. Sudah tiga kali aku ikut mendaftar CPNS. Kalau nggak salah sih dari tahun 2017, 2018, dan 2019. Wah ternyata tiap tahun ada pembukaan CPNS ya. Menjadi PNS merupakan salah satu hal yang diinginkan oleh kedua orang tuaku karena menurut mereka PNS adalah jenjang karir yang bisa dikatakan aman mengingat adanya uang pensiun saat purna bakti. Seperti Bapakku mantan pegawai BUMN yang sampai saat ini sudah dalam masa purna bakti, tapi masih mendapatkan uang pensiun yang alhamd...

Pengalaman lahiran normal anak pertama di Rumah Sakit

  Assa lamu’alaikum… Dear diary. Kali ini aku hanya ingin berbagi cerita tentang pengalaman melahirkan anak pertama di rumah sakit dengan harapan ada manfaat yang bisa diambil dari pengalaman pertamaku ini. Kenapa Rumah Sakit? Sebelum memilih rumah sakit, aku mengunjungi bidan terlebih dahulu untuk memastikan di dalam rahimku ada calon bayi setelah kuyakin dengan benar test pack  yang kupakai bergaris dua, tapi di sana aku tidak mendapatkan apa-apa selain hasil tensi darah bahkan bu bidan tak menyentuh perutku sama sekali karena alasan usia kandunganku terbilang masih sangat muda, “belum kepegang” begitu katanya. Dia juga bilang bisa saja aku menstruasi lagi dan menyarankan untuk berkunjung lagi bulan depan. Kondisiku makin hari makin nggak karuan. Aku mulai merasakan pusing, mual, muntah hingga badan terasa lemas. Tak tahan rasanya jika harus menunggu hingga bulan depan. Kuputuskan untuk periksa ke dokter saja sekalian USG dan siapa tahu dikasih vitamin atau obat pereda rasa ...

Muntah darah saat hamil trimester pertama, mungkin ini penyebabnya...

Assalamu’alaikum…. Muntah darah. Kok ngeri ya judulnya berdarah-darah. Jadi, ini adalah pengalaman pertamaku menjalani kehamilan. Seperti wanita-wanita hamil pada umumnya yang mengalami morning sickness yaitu suatu kondisi dimana wanita hamil merasa mual dan muntah pada trimester pertama. Memang tidak semua wanita hamil mengalaminya, tapi morning sickness wajar dirasakan oleh wanita hamil karena adanya peningkatan hormon beta HCG . Berdasarkan informasi yang didapat dari Halodoc.com, kondisi tersebut dikatakan normal dan pertanda baik karena mengindikasikan adanya plasenta yang tumbuh dengan baik dan normal.  Meski begitu, morning sickness bisa saja mengganggu aktivitas sehari-hari bahkan dapat membahayakan jika mual dan muntah dirasa berlebihan, seperti yang pernah kualami di trimester pertama. Jika dilihat dari kalimatnya, morning sickness harusnya terjadi pada pagi hari. Namun, kenyataannya dapat dirasakan dalam beragam waktu, entah itu pagi, siang, sore atau malam. Aku...