Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Tips

Perhatikan ini sebelum checkout barang di onlineshop !!!!

Assalamu’alaikum…… Hi dears, apa kabar? Lagi musim apa nih sekarang? Masih musim Covid-19 nih, belum kelar-kelar. Entah sampai kapan Covid-19 ini berada di sekitar kita, berbagai macam upaya telah dilakukan untuk mengatasinya, mulai dari lockdown, PSBB, gerakan #dirumahaja, aturan 3M hingga 5M, vaksinasi, serta PPKM yang tengah diberlakukan oleh pemerintah saat ini, tapi eskalasi kasus terkonfirmasi Covid-19 ini masih tampak tinggi setiap harinya. Kenapa? Bisa jadi salah satunya karena kurangnya kerja sama antar manusia. Mungkin hal ini bisa dijadikan renungan untuk kita. Setahun lebih hidup berdampingan dengan coronavirus membuat kita menciptakan habit  baru, seperti menggunakan sistem online  dalam banyak hal demi menghindari kerumunan sehingga meminimalisir penyebaran coronavirus walaupun sebelum diserang oleh coronavirus kita pun sudah dimanjakan oleh sistem online tersebut, salah satunya onlineshop yang memberi kemudahan berbelanja untuk memenuhi kebutuhan kita. Sejak mengenal onl

Ngebet Nikah Ala Milenial Versi Aku

  Assalamu’alaikum… Dan lagi bicara soal pernikahan. Siapa sih yang tak ingin menikah? Meski ada saja orang yang memilih untuk tidak menikah, tapi mereka yang memilih untuk menikah juga tak kalah banyak termasuk aku yang menjadi salah satunya bahkan dulu sempat berikrar bahwa aku ingin menikah diusia dua puluh lima tahun, kenapa? Karena menurutku itu usia yang ideal dimana kedewasaan terbentuk dengan sempurna, baik fisik maupun psikis. Berdasarkan UU Nomor 16 tahun 2019 dikatakan bahwa “ Perkawinan hanya diizinkan apabila pria dan wanita sudah mencapai umur Sembilan belastahun ” . Pemerintah   mengeluarkan aturan tersebut demi kebaikan masyarakat yang berkeinginan menikah muda supaya lebih siap secara lahir maupun bathin. Namun, adanya peraturan tersebut tidak menutup kemungkinan mereka yang masih usia belia (dibawah 19 tahun) untuk tetap melakukan pernikahan dengan berbagai macam alasan yang menyertainya, misalnya untuk menghindari zina atau alasan lain yang bersifat urgensi, tapi

5 Benda yang Harus Dibawa Saat Bepergian

Bismillaahirrahmaanirrahiim Masih dengan suasana sendu karena Covid-19 yang belum juga usai. Eskalasi pasien positif selalu menjadi trending setiap harinya. Kapan akan berakhir? Entahlah, yang kulakukan sebagai warga negara hanyalah berdo’a dan membantu mengupayakan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan cara-cara yang tak perlu lagi kujabarkan di sini. Dan lagi aku tak mau menghitung ini hari ke berapa dalam masa PSBB, yang kuinginkan hanyalah waktu segera berlalu dan keadaan segera membaik. Meski terdampak PSBB yang mengharuskan tinggal di rumah, tapi sesekali tetap perlu keluar untuk sekedar membeli persediaan makanan atau mungkin untuk kerja bagi yang memang tak bisa work from home . Terlepas dari ada dan tidaknya aturan PSBB, aku ingin mengingatkan sahabat-sahabat readers jika hendak bepergian, entah pergi untuk belanja, hang out , kerja, dan sebagainya, jangan lupa untuk membawa beberapa benda penting yang mana aku pun selalu membawanya saat bepergian. Berikut adalah lima ben

Beberapa Fungsi Rice Cooker Untuk Anak Kost

Assalamu’alaikum.. Halo, apa kabar? Bagaimana keadaanmu saat ini yang masih berada di tengah wabah COVID-19. Aku di sini masih setia dengan aktivitas rutin selama physical distancing atau mungkin sekarang sudah berubah menjadi PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan. Sedih sih dengan melihat impact yang timbul dari keadaan saat ini terutama di sektor ekonomi yang mengalami ketimpangan, salah satunya PHK besar-besaran yang terjadi di banyak industri menyebabkan bertambahnya angka pengangguran yang tidak menutup kemungkinan terjadinya penyimpangan-penyimpangan sosial yang dilatarbelakangi oleh keadaan saat ini, ditambah lagi dengan pembebasan narapidana yang kemungkinan residivis. Semoga kita semua selalu berada dalam lindunganNya, baik untuk kesehatan maupun keselamatan. Dengan segala pertimbangan yang ada, PSBB mengharuskan sebagian orang untuk tetap berada di rumahnya masing-masing, kecuali aku (kunjungi diary : Libur yang tak

Tips Receh : 3 Langkah Mengawali Move On

Sumber Gambar  Di sini Assalamu’alaikum.. Belakangan ini dunia dihebohkan oleh munculnya virus corona yang mana penderitanya selalu bertambah setiap harinya. Menurut berita yang beredar, sampai saat ini belum ditemukan vaksin untuk virus tersebut. Mungkin yang bisa kita lakukan hanyalah melakukan pencegahan dengan membudayakan hidup sehat. Selain virus corona yang mewabah, ada juga virus yang tak kalah menyeramkan bahkan bisa juga membahayakan. Virus yang tak pernah hilang di telan zaman. Virus ini bisa menyebabkan seseorang kehilangan nafsu makan, meningkatnya kadar emosi, bisa juga hipertensi, kehilangan semangat, diliputi kesedihan setiap saat, bahkan kalau sudah parah bisa menyebabkan kematian, seperti yang banyak diberitakan di media tentang seseorang yang bunuh diri karena kisah asmaranya yang rumit atau tentang seseorang yang dibunuh oleh mantan pasangannya karena cemburu. Ku rasa sahabat-sahabat readers tahu virus apa itu. Ya, virus galau susah move on. Seben

TIPS RECEH UNTUK BERTAHAN HIDUP : Small-scale financial management

Mari berhitung! sudah berapa lama aku hidup sendiri? jomblo? Bukan, maksudnya hidup seorang diri jauh dari rumah alias merantau. Sejak duduk di bangku SMA kurang lebih usiaku saat itu sekitar 15 tahunan, aku tinggal jauh dari orang tua. Aku tinggal di rumah nenek untuk melanjutkan sekolah SMA. Kenapa? Karena sekolah SMA di tempat tinggalku jaraknya cukup jauh dari rumah, ditambah lagi minimnya transportasi umum. Saat lulus SMA, aku mulai merantau ke luar kota, nggak terlalu jauh sih. Aku lulus masuk salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Kota Hujan setelah sebelumnya aku gagal masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur beasiswa. Sedikit tak percaya diri. Aku yang kata orang, manja, anak rumahan, kini harus tinggal di luar kota seorang diri tanpa sanak saudara. Awalnya ku pikir ini akan sulit dijalani, berusaha bertahan hidup di kota orang yang teramat asing bagiku. Aku hanya seorang mahasiswa tanpa beasiswa yang hidupnya disubsidi orang tua. So, sebenarnya untuk masalah